Kenapa Kucing Suka Mengeong ke Manusia? Ternyata Ini Alasannya

 

Kenapa Kucing Suka Mengeong ke Manusia? Ternyata Ini Alasannya

Kucing merupakan hewan yang telah berevolusi dari alam liar ke domestikasi. Seiring waktu, kucing menjadi hewan peliharaan favorit dan ini membuat mereka mengembangkan perilaku mengeong untuk berkomunikasi dengan manusia. Apa alasan mereka mengeong?
Mulanya, kucing adalah makhluk penyendiri dan jarang mengeong ke sesamanya. Namun, ketika mulai hidup bersama manusia, vokalisasi kucing mendapatkan arti baru. Kucing merasa bahwa manusia adalah pengasuh mereka dan menggunakan meong sebagai cara untuk berkomunikasi dengan kita.

Eksperimen pada 1950-an

Untuk memahami proses ini, terdapat eksperimen rubah yang diternakkan di Rusia. Pada 1950-an, ilmuwan Soviet Dmitry Belyaev dan timnya secara selektif mengembangbiakkan rubah perak, mengawinkan rubah-rubah yang tidak terlalu takut dan agresif terhadap manusia.

Percobaan yang dilakukan pada rubah perak menunjukkan bahwa pembiakan selektif untuk penjinakan dapat mengarah pada perubahan perilaku dan fisik pada hewan. Perubahan ini dapat dicapai dalam beberapa dekade.

Hal yang sama juga terjadi pada kucing, yang telah berubah sejak zaman mereka sebagai kucing liar Afrika. Kucing telah mengadaptasi vokalisasi mereka untuk memanfaatkan kepekaan kita terhadap panggilan bahaya.

Mereka menggunakan dengkuran yang menyerupai tangisan saat mencari makanan, yang memanfaatkan kepekaan kita terhadap suara-suara yang tidak menyenangkan.

Kucing Dapat Membedakan Ucapan Manusia
Mengutip Live Science, penelitian terbaru menunjukkan bahwa kucing dapat membedakan ucapan yang ditujukan kepada mereka dan ucapan yang ditujukan kepada manusia dewasa.

Studi ini menemukan bahwa kucing dapat mengenali perbedaan antara dua jenis komunikasi ini, terutama jika ucapan tersebut berasal dari pemilik kucing. Adopsi kita terhadap ucapan yang ditujukan kepada hewan peliharaan juga dapat memperkuat ikatan antara kucing dan pemiliknya.

Selain itu, seperti anjing, kucing juga menggunakan sinyal vokal dan ucapan yang ditujukan kepada manusia saat berinteraksi dengan manusia. Kemampuan kucing untuk beradaptasi dalam menggunakan komunikasi ini menjadikannya unggul dibandingkan hewan lain, karena mereka dapat meminta perhatian dan perawatan dari pemiliknya.

Namun, tidak semua pemilik kucing ingin berkomunikasi dengan kucing mereka dengan cara ini. Jadi, kesimpulannya, kucing memiliki kemampuan untuk membedakan komunikasi dan menggunakan sinyal vokal, seperti mengeong untuk berinteraksi dengan manusia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Pengobatan Hewan